Media Penyimpanan

     Media penyimpanan memerlukan perhatian karena mempengaruhi pengambilan keputusan tentang bagaimana sebaiknya menentukan struktur dan memproses informasi, atau dengan kata lain mempengaruhi bagaimana informasi ditangani oleh sistem perangkat lunak. Pada sebuah sistem perangkat lunak, waktu akses yang diartikan sebagai lamanya waktu yang dibutuhkan untuk pengaksesan informasi dalam media penyimpanan merupakan aspek yang sangat penting. Jika informasi disimpan pada perangkat dengan kecepatan waktu akses tinggi, berarti waktu yang dibutuhkan untuk pengaksesan informasi tersebut relatif singkat.
 

Teknologi media penyimpanan dapat dikelompokkan ke dalam dua tipe :
1. Penyimpan primer
2. Penyimpan sekunder

     Di dalam sistem komputer, program dan informasi disimpan dalam penyimpan primer maupun penyimpan sekunder. Program dan informasi diambil dari penyimpan sekunder dan disimpan untuk sementara di penyimpan primer untuk pemrosesan.
 

Penyimpan primer
     Properti dari penyimpan primer antara lain adalah dapat diakses dengan cepat, harga mahal dan kapasitas yang kecil namun penyimpan primer memiliki keistimewaan yaitu sembarang alamat dapat diakses dari sembarang alamat lainnya dalam waktu yang konstan.

Ada beberapa faktor yang berkaitan dengan keberadaan tipe-tipe media penyimpan ini :
– Tidak semua informasi dapat ditampung dalam penyimpan primer berkecepatan tinggi.
– Keterbatasan secara fisik dan ekonomis.

Penyimpan sekunder
– Mampu mentransfer dalam volume yang sangat besar tetapi karena penyimpan sekunder memerlukan pergerakan mekanis agar data bisa diakses maka bila dibandingkan dengan penyimpan primer , penyimpan sekunder lebih lambat.
– Bersifat nonvilatile (tidak membutuhkan tenaga listrik), mampu disimpan dalam jangka waktu cukup lama.

 

 

Sumber : Kuliah Sistem Berkas.