Mari Melestarikan Bahasa Daerah



"Amun luse kahayan, puna tau basa Kahayan
 Amun luse manyan, Puna tau habasa Maanyan

Tapi yaku hengan embat mana Ikam Katingan, Hiam tawan Ngatingan 
Gawi are macam alasan, Mangat ikam Tawai Bahasa Katingan dia baya ain ulun Kaharingan."

Kata di atas mungkin hanya salah satu dari sekian banyak, kata-kata yang menyindir tingkah laku anak muda sekarang. terutama dalam hal Menggunakan Bahasa.
Keprihatinan ini bukan tanpa alasan. Entah akibat dari gengsi atau salah gaul hingga kita kadang melupakan kepunyaan kita sendiri. kita kadang melupakan salah satu unsur budaya leluhur kita yang luhur yaitu bahasa Dayak. 

Saya kadang kecewa ketika berbicara dengan Teman sedaerah yang tidak menggunakan Bahasa kita sendiri, padahal menurut saya bahasa itu adalah bagian dari identitas, hingga kadang kita tidak tau bahwa seorang teman dekat kita pun berasal dari daerah yang sama.

kita terkadang lebih bangga menggunakan bahasa yang lain ketimbang menggunakan bahasa daerah kita sendiri, meskipun tetap bahwa semua ada aturannya. Padahal kita tau melestarikan Bahasa Daerah adalah salah satu pilar penting dari Pelestarian Budaya Bangsa ini.
kita baru sadar kalau Budaya kita di caplok bangsa lain, baru terkejut jika dipatenkan oleh Negeri tetangga. Maka Dari hal kecil saja kita belajar kawan, dimulai dari Bahasa Daerah masing-masing.

Mungkin ini pulalah yang menyebabkan Rasa NASIONALISME kita berkurang, Dan mulai saat ini saya mengajak seluruh kawan-kawan di seluruh INDONESIA untuk belajar Budaya kita masing-masing, bangga dengan semua budaya yang ada di negeri ini. Dan dengan cara ini harapan untuk kembali Hidup rukun bersama Tercapai. Amin. ^_^


 

Sekian Pencerahan dari saya,semoga kedepan Hidup kita dan Bangsa ini lebih baik. 
"Jaya BangsaKu, Jaya NegeriKu, Jaya IndonesiaKu".

Popular Post

Teman Blogger

Blogroll

free counters

RSS Feed Berlangganan artikelKu



Masukan Email Mu Disini: